PALU, KABAR SULTENG – Pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Palu di tahun 2023 mengalami penurunan dibandingkan tahun 2022. Hal ini diungkapkan oleh Ketua Panitia Khusus (Pansus) LKPJ Wali Kota Palu, Joppi Alvi Kekum, dalam rapat paripurna penyampaian laporan pansus sekaligus pengambilan keputusan dalam rangka persetujuan rencana rekomendasi menjadi rekomendasi atas pembahasan LKPJ Wali Kota Palu Tahun 2023.
“PAD Kota Palu bila dibandingkan dengan tahun 2022 pencapaian menurun, karena pada tahun 2023 PAD itu hanya mencapai 87,58 persen,” ujar Joppi, Senin (22/4/2024).
Lebih lanjut, Joppi menjelaskan bahwa Pansus merekomendasikan Pemerintah Kota Palu untuk mengevaluasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penghasil retribusi. Hal ini dikarenakan terdapat OPD yang hanya menghasilkan retribusi daerah sebesar 23% dari proyeksi.
“Karna ada OPD yang menghasilkan retribusi daerah sebesar 23 persen dari proyeksi, sehingga perlu dievaluasi menurut pansus,” jelas Joppi.
Penurunan PAD ini menjadi sorotan utama dalam pembahasan LKPJ Wali Kota Palu Tahun 2023. Pansus LKPJ mendorong Pemkot Palu untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap OPD penghasil retribusi dan mengambil langkah strategis untuk meningkatkan PAD di tahun-tahun mendatang.***