Hari kedua Operasi Keselamatan Tinombala 2023, 4 Laka Lantas Terjadi di Sulteng

Hari kedua Ops Keselamatan Tinombala 2023, 4 Laka Lantas Terjadi di Sulteng
Kasubbid Penmas Polda Sulteng Kompol Sugeng Lestari. (Foto: Humas Polda Sulteng)

Palu, kabarsulteng.id –  Empat kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas) mewarnai hari kedua pelaksanaan Operasi Keselamatan Tinombala 2023 di wilayah Polda Sulteng.

Hal itu diungkapkan Kasubbid Penmas Kompol Sugeng Lestari di Polda Sulteng pada saat menyampaikan perkembangan pelaksanaan Operasi Keselamatan Tinombala 2023, Kamis, 9 Februari 2023.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Operasi Keselamatan Tinombala Mulai Hari Ini, Catat Jenis Pelanggarannya

“Ada empat peristiwa kecelakaan lalu lintas di wilayah Polda Sulteng hari kedua Rabu (8/20) kemarin,” ungkap Sugeng Lestari.

Empat laka lantas itu terjadi di wilayah Polres Parigi Moutong 2 kasus, Polres Poso 1 kasus dan Polres Morowali Utara 1 kasus, jelasnya

“Terdapat 1 korban meninggal dunia, 3 korban luka berat dan 4 korban luka ringan dengan total kerugian materiil Rp14 Juta,” ungkap Sugeng.

Sementara itu kata Sugeng, dilihat dari usia korban laka lantas, kelompok usia 15-19 tahun 2 korban, kelompok usia 45-49 tahun 2 korban, kelompok usia 50-54 tahun 1 korban dan kelompok usia 55-59 tahun 2 korban.

Bila dilihat dari profesi korban, Aparatur Sipil Negara (ASN) 2, Pelajar/Mahasiswa 2, karyawan/swasta 1 dan prufesi lainnya 2.

Sedangkan Kelompok usia Pelaku laka lantas, kelompok usia 22-29 tahun 2 pelaku, kelompok usia 30-39 tahun 1 pelaku, kelompok usia 50-59 tahun 1 pelaku, ujar Kasubbid Penmas.

Sedangkan untuk profesi pelaku, karyawan swasta 2 pelaku, pengemudi/sopir 1 pelaku serta profesi lainnya 1 pelaku.

Sugeng juga menjelaskan Jenis kendaraan yang terlibat laka lantas, antara lain Sepeda motor 4, Mobil penumpang 3 dan mobil barang 1.

“Perkara kecelakaan lalu lintas tersebut saat ini dalam penanganan Polres setempat. Kami sangat prihatin dengan peristiwa ini dan menyampaikan ucapan duka cita bagi korban yang meninggal dunia,” ujar Sugeng.

Sugeng mengimbau  kepada pengguna jalan raya khususnya pengendara atau pengemudi kendaraan, agar mengikuti aturan disiplin berlalu lintas.

“Keselamatan berlalu lintas adalah hal yang pertama dan utama,” pungkasnya.***

Pos terkait