Kabar Sulteng – Masyarakat saat ini tidak perlu takut lagi, sebab Pinjaman Online (Pinjol) dan Judi Online (Judol) ternyata dapat diatasi dengan perencanaan keuangan.
Pinjol dan Judol tengah marak di masyarakat Indonesia, generasi Z diketahui mendominasi terjerat kedua hal tersebut.
Namun, kini tidak perlu khawatir. Menurut perusahaan konsultan keuangan yang berbasis di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Hannah Asa Indonesia, Pinjol dan Judol dapat dihindari.
Founder Hannah Asa Indonesia, Mardiyah, menjelaskan, Pinjol dan Judol dapat diatasi dengan perencanaan keuangan khususnya dengan berbasis syariah.
Mardiyah bilang, dengan mempraktikkan perencanaan keuangan berbasis syariah dengan benar, masyarakat di Sulawesi Tengah dapat jauh dari jeratan kedua hal tersebut.
Baca juga: Hannah Asa Indonesia Membangun Masa Depan Inspiratif dan Berkelanjutan
Ia juga mengatakan, materi perencanaan keuangan berbasis syariah turut diberikan kepada para peserta pada kegiatan bersama KPA Palu.
“Kami ingin peserta bisa beradaptasi dengan kondisi saat ini, juga bisa menyampaikan poin penting dari materi ini kepada kerabat dan teman-teman mereka, tapi yang paling penting adalah gimana caranya teman-teman punya strategi keuangan apabila terjebak Pinjol dan Judol,” kata Mardiyah.
Founder Hannah Asa Indonesia juga turut memberikan apresiasi, sebab peserta lebih banyak dari kegiatan sebelumnya.
“Senang sekali dengan antusias peserta, yang hadir bahkan jauh lebih banyak dari sebelumnya, banyak yang bertanya tentang fakta pinjaman online dan tips untuk mengatasinya,” ujarnya.
Ia berharap, para peserta dapat meningkatkan pemahaman literasi keuangan, terutama dalam pengelolaan keuangan syariah. (Rendy Zulkarnaen)
Simak update berita menarik lainnya, ikuti saluran WhatsApp Official KabarSulteng.id https://whatsapp.com/channel/0029VaFS4HhH5JM6ToN3GU1u atau klik di sini