Komisi IV DPRD Sulteng Dorong Percepatan Pelatihan Tenaga Kerja Terampil

Komisi IV DPRD Sulteng Dorong Percepatan Pelatihan Tenaga Kerja Terampil
Komisi IV DPRD Sulteng saat rapat koordinasi dan komunikasi (Korkom) bersama Kemnaker RI pada Kamis (12/12/2024). (IST)

KABAR SULTENG – Komisi IV DPRD Sulawesi Tengah (Sulteng) terus mengintensifkan upaya menyiapkan tenaga kerja terampil yang mampu bersaing di sektor investasi, khususnya industri berbasis pertambangan. Mereka menggandeng Balai Latihan Kerja (BLK) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI untuk mempercepat penyediaan fasilitas pelatihan yang memadai.

Hal ini menjadi agenda utama dalam rapat koordinasi dan komunikasi (Korkom) bersama Kemnaker RI pada Kamis (12/12/2024). Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Komisi IV, Hidayat Pakamudi, SE, bersama Wakil Ketua Zalzulmidah A. Djanggola, SH, Sekretaris Wiwik Jumatul Rofi’ah, S.Ag., M.H., serta anggota komisi lainnya.

Bacaan Lainnya

Baca juga: KPU Sulteng Umumkan Hasil Pilgub Sulteng 2024, Anwar Hafid-Reny Lamadjido Menang

Ketua Komisi IV, Hidayat Pakamudi, menyoroti rendahnya penyerapan tenaga kerja di Sulteng akibat kurangnya tenaga terampil sesuai kebutuhan industri.

Ia meminta Kemnaker segera menyelesaikan pembangunan BLK di Sulteng sekaligus meningkatkan fasilitas pelatihan berbasis vokasi di tingkat pendidikan menengah dan perguruan tinggi.

“Melalui pelatihan di BLK, diharapkan tenaga kerja Sulteng memiliki keterampilan teknis yang memadai dan dapat memenuhi kebutuhan industri, terutama di sektor pertambangan,” ujar Hidayat.

Sekretaris Komisi IV, Wiwik Jumatul Rofi’ah, menekankan bahwa pelatihan vokasi sangat dibutuhkan masyarakat Sulteng untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan.

Wiwik juga mendorong Kemnaker untuk memperbanyak alokasi program BLK Komunitas di wilayah ini.

Wakil Ketua Komisi IV, Zalzulmidah A. Djanggola, SH, mengusulkan agar BLK di Sulteng difokuskan pada kebutuhan tenaga kerja jangka panjang, mengingat tingginya jumlah generasi muda di daerah tersebut.

Kepala Bidang Koordinator Program Evaluasi dan Pelaporan (PEP) Kemnaker, Ahirudin, ST, M.Ec.Dev, menanggapi dengan optimisme. Ia menyampaikan bahwa beberapa BLK di Kota Palu sudah beroperasi dengan menyediakan 18 paket pelatihan, seperti desain grafis, editing videografer, dan instalasi listrik.

Komisi IV DPRD Sulteng berharap kerja sama dengan Kemnaker ini dapat mempercepat lahirnya tenaga kerja terampil yang siap mendukung perkembangan sektor investasi di Sulawesi Tengah.***

 

Simak update berita menarik lainnya, ikuti saluran WhatsApp Official KabarSulteng.id https://whatsapp.com/channel/0029VaFS4HhH5JM6ToN3GU1u atau klik di sini

 

Pos terkait