BUOL, KABAR SULTENG – Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri, disambut hangat oleh masyarakat adat di Kabupaten Buol. Raja Buol, Syarif Turungku, bersama dewan adat setempat, memberikan gelar adat Tau Noto kepada keduanya beserta istri.
Gelar Tau Noto mengisyaratkan penerimaan Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri oleh masyarakat di Tanah Pogogul. Gelar ini diberikan kepada individu yang dianggap bijaksana, mampu memimpin, dan bertanggung jawab dalam melindungi komunitas. Tau Noto juga dihormati sebagai tokoh masyarakat yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan serta pemeliharaan adat dan budaya lokal.
Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri, bersama istri mereka, merasa memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga kepercayaan masyarakat adat Buol.
Baca juga: Ahmad Ali Bahas Toleransi Bersama Tokoh Agama dan Pendeta di Tolitoli
“Saya, atas nama pribadi dan seluruh jajaran partai koalisi, mengucapkan terima kasih kepada dewan adat, Raja Buol, serta seluruh masyarakat Kabupaten Buol yang telah menerima kami dengan hangat dan memberikan penghargaan gelar adat Tau Noto. Gelar ini penuh makna dan tanggung jawab besar bagi kami,” kata Ahmad Ali, Rabu, 7 Agustus 2024.
Ahmad Ali bersyukur diterima dengan baik oleh masyarakat Buol dan yakin bahwa sambutan hangat tersebut adalah bagian dari kerinduan akan nilai-nilai kebersamaan untuk menyatukan setiap langkah dalam membangun daerah ini. Ia juga memohon doa dan restu dari Raja Buol serta seluruh masyarakat Buol agar dapat menjalankan amanah jika terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur, membawa Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya Kabupaten Buol, menuju masa depan yang lebih baik dan cemerlang.
“Kita bekerja dan berjuang bersama, bersinergi. Saya yakin dengan saling bahu-membahu, kita dapat mewujudkan impian kita agar Sulawesi Tengah, khususnya Buol, semakin berdaya saing, mandiri, dan berdaulat,” tandasnya.
Selain itu, Ahmad Ali berharap semua pihak terus mengangkat harkat dan martabat adat serta budaya masyarakat Sulawesi Tengah, khususnya Kabupaten Buol, agar dapat dilestarikan bersama.***
Simak update berita menarik lainnya, ikuti saluran WhatsApp Official KabarSulteng.id https://whatsapp.com/channel/0029VaFS4HhH5JM6ToN3GU1u atau klik di sini
