Warga Lasoani Keluhkan Masalah Air hingga Penerangan ke Waket II DPRD Palu

Warga Lasoani Keluhkan Masalah Air hingga Penerangan ke Waket II DPRD Palu
Wakil Ketua II DPRD Palu 2024-2029, Moh. Anugrah Pratama (tengah kemeja biru) menggelar reses di BTN Lasoani, Mantikulore, Jumat (24/10/2025) sore. (Robert D.R/kabarsulteng.id)

PALU, KABAR SULTENG –  Warga BTN Lasoani mengeluhkan kondisi sejumlah sarana dan prasarana dalam agenda reses Wakil Ketua (Waket) II DPRD Palu, Moh Anugrah Pratama, Jumat (24/10/2025) sore.

Mayoritas masyarakat yang bermukim di komplek RW 007 itu menilai bahwa sarana prasarana yang ada saat ini mulai kurang memadai untuk melayani kebutuhan publik, secara khusus warga di sekitar BTN Lasoani.

Bacaan Lainnya

“Kami ini sudah dijanjikan air bersih sejak lama untuk RT 001 dan RT 002, tetapi sepertinya belum terjangkau. PDAM Donggala belum tahu mau melepas atau tidak, sementara di sisi lain PDAM kota sudah mendata. Mohon bantuannya bagaimana caranya supaya nantinya bisa ada sumur suntik untuk kebutuhan rumah tangga warga,” kata Lis, perwakilan RT 002.

Dalam kesempatan yang sama, Lis juga memohon kepada Anugrah untuk menunjang kebun Tanaman Obat Keluarga (TOGA) yang selama ini dikelola secara swadaya oleh masyarakat serta peralatan penunjang kegiatan lain seperti tenda dan kursi.

Yunus Timumun, Ketua RT 001 juga menyampaikan masalah terkait fasilitas penerangan hingga penunjang rumah ibadah.

Baca juga: Reses Ketua DPRD Palu di Besusu Tengah, Empat Klaster Aspirasi Mencuat

“Beberapa lokasi di komplek perumahan ini gelap sekali karena penerangan tidak cukup kalau malam hari padahal sering dilewati. Sebagai ketua Dewan Kemakmuran Masjid Al-Muttaqin, kami juga sering dapat keluhan kloset toilet masjid yang rusak. Mohon kiranya supaya aspirasi ini dipertimbangkan untuk ditindaklanjuti,” ujarnya.

Menanggapi aspirasi perwakilan dari 50-an warga itu, Waket) II DPRD Palu menjelaskan akan berjuang semaksimal mungkin sesuai dengan tupoksinya, baik sebagai anggota maupun unsur pimpinan DPRD Palu 2024-2029.

“Aspirasi bapak dan ibu kami catat, kami tampung. Sesuai aturan, usulan-usulan selama masa reses baru akan dibahas pada 2026 dan ditindaklanjuti pada 2027. Meski tak mungkin diterima semuanya, tapi saya berjanji memprioritaskan aspirasi warga Lasoani,” terang politisi Partai NasDem ini.

Setelah menggelar kegiatan penjaringan aspirasi, Anugrah meninjau sejumlah titik sarpras yang kondisinya dikeluhkan warga Lasoani.***

 

Simak update berita menarik lainnya, ikuti saluran WhatsApp Official klik di sini

Pos terkait