Buol, kabarsulteng.id – Momen Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke 115 yang jatuh pada Sabtu (20/5/2023) lalu, menjadi pengingat semangat bangkit bagi warga Kabupaten Buol setelah masa pandemi Covid-19.
Untuk memperingati Harkitnas itu, Pemerintah Kabupaten Buol menggelar upacara di halaman kantor Bupati Buol, Senin 22 Mei 2023.
Bertindak sebagai inspektur upacara, Sekretaris Daerah Kabupaten Buol Muhammad Sufrizal Yusuf momentum kebangkitan Indonesia ini juga menjadi pemantik, khususnya Kabupaten Buol menuju Indonesia Emas.
“Hal ini menjadi momentum untuk memaknai Hari Kebangkitan Nasional ke 115 ini sebagai upaya membangun semangat kebangsaan untuk bangkit pasca pandemi,” ujar Muhammad Sufrizal Yusuf.
Selain itu, Muhammad Sufrizal Yusuf juga mengingatkan, bahwa sejarah Harkitnas berawal dari didirikannya organisasi Boedi Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908.
Organisasi ini menjadi tonggak bagi kekuatan Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan di masa-masa sulit, baik sebelum maupun sesudah kemerdekaan.
“Di masa ini, disaat kemerdekaan telah kita raih, barisan perjuangan kita harus tetap rapat, erat dan terus maju bergerak-mengobarkan api Semangat Untuk Bangkit,” pesan Muhammad Sufrizal Yusuf.
Muhammad Sufrizal Yusuf menambahkan, bahwa pada tanggal 5 Mei 2023 kemarin, WHO telah mencabut status darurat kesehatan global untuk Covid-19.
“Selama tiga tahun terakhir, di tengah kekurangan, tantangan, dan masalah yang kita hadapi bersama barisan perjuangan rakyat Indonesia terbukti tetap erat dalam melaksanakan penanganan pandemi Covid-19 sekaligus untuk memulihkan perekonomian bangsa,” bebernya.
Muhammad Sufrizal Yusuf juga menyoroti keberhasilan Indonesia di tengah krisis dunia dalam berbagai forum internasional.
“Dunia telah menyaksikan kepiawaian Indonesia dalam memimpin forum G20. Presidensi G20 Indonesia di tahun 2022 semakin membawa harum nama Ibu Pertiwi dalam mendorong Semangat Untuk Bangkit di tingkat dunia dengan mengangkat tema Recover Together, Recover Stronger,” cetusnya.
Muhammad Sufrizal Yusuf menjelaskan, selain Presidensi G20, kepemimpinan Indonesia di tingkat dunia terus berlanjut dengan keketuaan Indonesia dalam forum ASEAN tahun 2023 dengan tema ASEAN Matters: Epicentrum of Growth.
Dengan menggusung tema tersebut, Indonesia ingin menjadikan Asia Tenggara sebagai kawasan yang penting dan relevan bagi seluruh dunia dalam merespon tantangan regional maupun global.
Sekaligus memperkuat posisi ASEAN sebagai episentrum pertumbuhan ekonomi dunia.
Tingginya kepercayaan dunia kepada Indonesia menjadi momentum untuk mengimplementasikan semangat kebangkitan nasional dalam menyambut era pasca pandemi Covid-19 sekaligus perjalanan menuju Indonesia Emas 2045.
Baca juga: https://www.kabarsulteng.id/2021/11/12/rapat-rencana-kerja-tahun-2022-digelar-di-bawaslu-buol/
Olehnya Muhammad Sufrizal Yusuf mengajak seluruh komponen bangsa untuk terus mempertahankan bara api semangat kebangkitan nasional.
“Dengan semangat yang sama pula, kami mengajak seluruh komponen bangsa untuk terus mempertahankan bara api semangat kebangkitan nasional sembari merapatkan barisan perjuangan kita dengan menunjukkan kerja keras, kerja cerdas juga kerja bersama demi kemandirian dan kemajuan bangsa yang berkelanjutan,” ajaknya.